Siapa Yesus bagi Kita?

Kamis, 26 September 2024 – Hari Biasa Pekan XXV

83

Lukas 9:7-9

Herodes, raja wilayah, mendengar segala yang terjadi itu dan ia pun merasa cemas, sebab ada orang yang mengatakan, bahwa Yohanes telah bangkit dari antara orang mati. Ada lagi yang mengatakan, bahwa Elia telah muncul kembali, dan ada pula yang mengatakan, bahwa seorang dari nabi-nabi dahulu telah bangkit. Tetapi Herodes berkata: “Yohanes telah kupenggal kepalanya. Siapa gerangan Dia ini, yang kabarnya melakukan hal-hal demikian?” Lalu ia berusaha supaya dapat bertemu dengan Yesus.

***

Identitas Yesus menjadi pertanyaan yang harus dijawab oleh semua orang, juga oleh seorang raja wilayah seperti Herodes. Yesus aktif berkarya di Galilea, wilayah pemerintahan Herodes Antipas. Tentu saja berita tentang ketenaran Yesus, tentang apa yang dikatakan dan dilakukan-Nya, sampai juga ke lingkungan istana. Karena itu, Herodes tertarik untuk menyaksikan sendiri mukjizat Yesus.

Akan tetapi, ia bingung dan bertanya juga: Siapa sebenarnya Yesus? Sebab, ada yang meyakini Yesus sebagai Yohanes Pembaptis yang hidup kembali. Ada juga yang mengatakan bahwa Yesus adalah Nabi Elia atau salah seorang nabi yang dihidupkan kembali oleh Allah. Mukjizat penyembuhan dan pewartaan-Nya tentang pertobatan memang dengan mudah memasukkan Yesus pada pola yang sudah dikenal: Ia adalah salah seorang nabi Allah belaka.

Identitas Yesus menjadi pertanyaan bagi kita semua sampai saat ini. Siapa Yesus bagi kita? Apakah Yesus hanya sekadar tabib, pembuat mukjizat, atau nabi? Jawaban yang sesungguhnya bukan berasal dari buku atau ruang belajar, melainkan berasal dari relung hati kita yang terdalam. Di tengah kesibukan dan rutinitas harian, di tengah semua pencarian, kecemasan, dan kebingungan, kita harus tetap berupaya berjumpa dan melihat Tuhan.