Makassar, LBI – Sang pemazmur mengungkapkan dengan sangat indah makna terbaik dari sabda Allah ketika ia berseru, “Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku” (Mzm. 119:105). Ungkapan ini menjadi harapan, kegembiraan, serta semangat untuk semakin dekat dan mencintai sabda Allah sendiri.
Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN) yang dikhususkan pada bulan September setiap tahun menjadi kesempatan untuk mempelajari dan merefleksikan Kitab Suci secara bersama-sama, untuk menemukan makna yang dapat menerangi beragam peristiwa hidup yang kita alami. BKSN tahun ini mengangkat tema “Allah Sumber Keadilan”, yang mana kita diajak untuk belajar pada dua nabi kecil, yaitu Nabi Nahum dan Nabi Habakuk.
BKSN 2024 di Keuskupan Agung Makassar (KAMS) dilaksanakan pada bulan Agustus, dengan pertimbangan para peserta, seperti seksi pewartaan paroki atau lingkungan, yang akan memberikan pendalaman Kitab Suci pada bulan September sudah memiliki bekal terlebih dahulu. Kegiatan ini diadakan pada tanggal 17 Agustus 2024 di aula Keuskupan Agung Makassar.
Ada 514 peserta yang hadir sebagai utusan dari paroki-paroki yang ada di Kevikepan Makassar, yakni Paroki Andalas (40 orang), Paroki Gotong-Gotong (52 orang), Paroki Kare (18 orang), Paroki Katedral (32 orang), Paroki Mariso (55 orang), Paroki Assisi (26 orang), Paroki Tanjung Bunga (34 orang), Paroki Tello (89 orang), Paroki Mamajang (34 orang), Paroki Sudiang (62 orang), Paroki Sungguminasa (12 orang), dan Paroki Bantaeng (5 orang). Sementara itu, panitia berjumlah 55 orang.
Adapun pembawa materi dalam kegiatan ini adalah RD. Edy Oktafianus Kaniu (Ketua Komisi Evangelisasi KAMS) yang membahas tentang sejarah hadirnya BKSN di Indonesia; RD. Aidan Putra Sidik (Penanggung Jawab Komunitas Mari Baca Alkitab [MBA] KAMS) yang membahas tentang gagasan dasar BKSN 2024 dan gagasan pokok pertemuan I dan II; serta RP. Petrus Cristologus Dhogo SVD (Wakil Ketua LBI) yang membahas spiritualitas pewarta sabda dan gagasan pokok pertemuan III dan IV.
Selain di aula Keuskupan Agung Makassar, kegiatan BKSN 2024 juga diadakan di Paroki Santo Fransiskus Assisi Panakukang Makassar, dengan pemateri RD. Edy Oktavianus Kaniu dan RD. Aidan Putra Sidik, pada hari Senin, 19 Agustus 2024, yang dihadiri oleh 210 umat. Sementara itu, pada hari Rabu, 21 Agusus 2024 juga diadakan seminar BKSN 2024 di Paroki Santo Albertus Agung Tanjung Bunga Makassar dengan pemateri RD. Petrus Cristologus Dhogo SVD.
Kegiatan berlanjut dengan roadshow ke Kevikepan Luwu yang berjarak 500 km dari Kota Makassar. Pada hari Jumat, 23 Agustus 2024 diadakan seminar BKSN 2024 di Paroki Santo Martinus Bone-Bone dengan jumlah peserta 105 yang berasal dari Paroki Bone-Bone sendiri, Paroki Soroako, Paroki Rantetiku, Paroki Mangkutana, dan Paroki Saluampak. Sehari kemudian, pada hari Sabtu, 24 Agustus 2024, diadakan seminar BKSN di Paroki Santo Mikael Palopo dengan jumlah peserta 165 orang yang berasal dari Paroki Palopo sendiri, Paroki Lamasi, dan Paroki Padang Sappa.
Pada hari Minggu, 25 Agustus 2025, kegiatan seminar BKSN 2024 dilanjutkan di Kevikepan Toraja yang berjarak 65 km dari Kota Palopo atau 320 km dari Kota Makassar. Kegiatan seminar ini diadakan di Stasi Tallunglipu, Paroki Rantepao dengan jumlah peserta 265 orang yang berasal dari Kuasi-Paroki Tondok Ratte, Paroki Deri, Paroki Pangli, Paroki Nanggala, Paroki Rantepao, Paroki Bokin-Tombanglambe’, Paroki Nonongan, Paroki Rantetayo, Paroki Makale, Paroki Rembon, Paroki Sangalla’, Paroki Minangan, dan Paroki Ge’tengan.
Seminar ini ditutup dengan misa hari Minggu yang dipimpin oleh RD. Bartholomeus Pararak (Vikep Toraja), didampingi oleh RD. Petrus Cristologus Dhogo SVD (Wakil Ketua LBI), RD. Paulus Tongli (Pastor Paroki Rantepao), dengan pastor konselebran RD. Yans Paganna’ (Vikaris Paroki Rantepao), RD. Edy Oktafianus Kaniu (Ketua Komisi Evangelisasi KAMS), RD. Aidan Putra Sidik (Penanggung Jawab Komunitas MBA KAMS), RD. Patrio Tandiangga (Moderator Komunitas MBA Kev. Toraja), dan RD. Raymond Kahya (Pastor Paroki Rembon dan Sekretaris Kev. Toraja). Dalam misa ini dilantik pengurus Komunitas Mari Baca Alkitab (MBA) Kevikepan Toraja dengan ketuanya Ibu Natalia Panggelo.
Keseluruhan seminar BKSN 2024 di Keuskupan Agung Makassar disambut hangat dan gembira oleh umat dan menjadi kesempatan terbaik untuk belajar bersama tentang Kitab Suci, khususnya Kitab Nahum dan Habakuk. Harapannya, setelah seminar BKSN ini, para peserta kembali ke stasi mereka masing-masing menjadi rasul-rasul Yesus Kristus mewartakan kabar sukacita Injil kepada umat di stasi, lingkungan, rukun, komunitas, dan keluarga masing-masing.***(Reportase: RD. Aidan Putra Sidik, Sekretaris Keuskupan Agung Makassar dan Penanggung Jawab MBA KAMS)
