Melalui buku ini dijelaskan pendasaran alkitabiah mengenai beberapa hal seputar Gereja supaya penghayatan iman kita tidak lagi hanya didasarkan pada sebuah kebiasaan. Sudut pandang alkitabiah dipakai karena penulis berkecimpung dalam studi dan kerasulan Kitab Suci. Lebih dari itu, Konsili Vatikan II dalam konstitusi dogmatik tentang wahyu menempatkan Kitab Suci Bersama tradisi Gereja sebagai tolok ukur iman tertinggi (Dei Verbum 21).
Alfons Jehadut